PEAK FLOW METER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89s51

Devie M. Nisa, Torib Hamzah

Abstract


Peak Flow Meter merupakan alat yang digunakan untuk mengukur nilai dari daya hembus nafas tertinggi atau kemampuan seseorang untuk mengehembuskan udara keluar dari dalam paru-paru. Pengukuran daya hembus nafas maksimal secara teratur dapat membantu sesorang menggambarkan seberapa buruk kondisi asma yang dialami.

Modul ini dibuat dengan memanfaatkan putaran colling fan  yang menghasilkan tegangan DC untuk mendeteksi adanya aliran udara yang masuk yang kemudian akan diolah oleh IC Mikrokontroler AT89s51 untuk menampilkan nilai Peak Ekspiratory Flow (PEF) pada LCD serta untuk mengetahui PEF seseorang normal atau tidak normal.

Berdasarkan Hasil Pengukuran nilai PEF pada Peak Flow Meter pembanding dengan Peak Flow Meter berbasis Mikrokontroler AT89s51, diperoleh tingkat kesalahan (error) pada Pasien I 0.963%, tingkat kesalahan (error) pada Pasien II  2.43%, tingkat kesalahan (error) pada Pasien III 0.63 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien IV 1.0434 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien V 0.39 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien VI 1.42 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien VII 0.79 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien VIII 0 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien IX 0.69 %, tingkat kesalahan (error) pada Pasien X 0.31 %.

Berdasarkan data-data dan perhitungan diatas maka didapati R ata-rata Kesalahan =8.66%, sehingga modul ini memiliki rata-rata kesalahan data di atas bahwa 0.866 % ( < 5 % ), maka alat tersebut dapat dikatakan layak.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.