PENGARUH PENCEMARAN UDARA AKIBAT LUMPUR LAPINDO TERHADAP KELUHAN PERNAPASAN MASYARAKAT THE INFLUENCE OF AIR DESECRATION LAPINDO MUD TOWARDS PUBLIC COMPLAINT 0F RESPIRATORY

Hotmaida Siagian, Luluk Widarti

Abstract


Keluhan pernafasan merupakan keluhan masyarakat banyak sejak terjadi semburan lumpur Lapindo di kecamatan Porong. Tujuan penelitian adalah mengkaji keluhan pernafasan masyarakat akibat pencemaran udara Lumpur lapindo di Desa Siring dan Mindi Porong Sidoarjo. Hasil penelitian didapat faktor kimia pencemaran udara di desa Mindi dan Siring Porong Sidoarjo yang melebihi standar baku mutu udara berdasarkan Gubernur JATIM No 129 tahun 1996 adalah Amonia (NH3) sebesar 4,047 ppm, dan debu sebesar 0,803 Mg/mm3. Keluhan pernafasan terbanyak di Desa Siring dan Mindi Porong Sidoarjo adalah sesak nafas sebanyak 46%. Terdapat pengaruh tingkat pencemaran udara terhadap kejadian restriksi (p=0,037). Masyarakat desa Siring yang mengalami pencemaran udara tinggi terbanyak mengalami kejadian restriksi ringan sebanyak 15 orang (60%). Masyarakat desa Mindi yang mengalami pencemaran udara rendah sebagian besar sebanyak 76% tidak mengalami kejadian restriksi. Terdapat pengaruh tingkat pencemaran udara terhadap kejadian obstruksi (p=0,001≤α=0,005). Masyarakat di desa Siring yang mengalami pencemaran udara tinggi yang mengalami obstruksi berat sebanyak 8%. Masyarakat di desa Mindi yang mengalami pencemaran udara rendah sebagian besar masyarakat tidak mengalami kejadian restriksi sebanyak 80%. Disarankan perlunya mengajarkan masyarakat menggunakan masker hidung untuk mengurangi dampak pencemaran udara dan dilakukan pemeriksaan kesehatan rutin

 

Kata-kata kunci : Pencemaran Udara, Keluhan Pernafasan, lumpur lapindo

 

ABSTRACT

 

The respiratory complaint in community of Porong region is the most public complaint since the occurrence of Lapindo mud disaster in Porong region. The purpose of this study is to analyze the effect of air pollution on lung physiology disorder in community around Siring and Mindi village in Porong region. This is an observational study design with analytical descriptive study using cross sectional study approach. The study variable includes independent variable ambient air quality and dependent variable respiratory complaint.The result indicates that the amount of dust and ammonia is greater than the threshold of air quality standard in Siring and Mindi village. In the community of Siring and Mindi village are found many cases related to cough with phlegm. From regression test between pollution and FVC significance level, it is found around 0.037 that means there is effect of pollution to restrictive event. The result of regression test between pollution level and FWV1 indicates significance level 0.001 that means air pollution having effect to obstructive event. It can conclude that air pollution caused by Lapindo mud disaster effects to respiratory complaint in community of Siring and Mindi village.

Keywords: Air Pollution, Respiratory Complaint

Alamat Korespondensi: Jl Pahlawan 173 A Sidoarjo Telp (031) 8921789


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.