HUBUNGAN PROGRAM FISIOTERAPI DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PASIEN POST STROKE

Abstract

ABSTRAK

Tingkat kemandirian adalah perilaku yang mampu inisiatif, mampu mengatasi hambatan atau masalah, memiliki keyakinan dan mampu melakukan sesuatu pada mereka sendiri tanpa bantuan orang lain. Faktor -faktor yang mempengaruhi tingkat kemandirian antara gizi, stres, lingkungan, motivasi, pengobatan, perawatan profesional, sisanya, kemampuan pasien untuk belajar sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan program hubungan fisioterapi dengan tingkat kemandirian pada pasien pasca stroke di Rumah Sakit Rehabilitasi Medis Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan desain cross sectional. Populasi yang diteliti adalah pasien stroke pasca yang menjalani Program fisioterapi di Poli Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Sidoarjo selama 1 minggu. Sampel yang digunakan adalah sebanyak 44 responden dan diambil dengan teknik purposive  sampling  dengan  pengumpulan  data  menggunakan  kuesioner  dan  observasi,  dan  dianalisis menggunakan Rank Spearman dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil penelitian pasien post stroke yang telah menjalani program fisioterapi memiliki tingkat kemandirian baik sebesar 63,7% dan yang memiliki tingkat kemandirian  sedang  sebesar  31,8%.  Terdapat  54,5%  pasien  post  stroke  menjalani  3  program  fisioterapi, sebanyak 15 orang (34,1%) menjalani 2 program fisioterapi, dan sebanyak 5 orang (11,4%) melakukan 1 program fisioterapi. Terdapat terdapat hubungan program fisioterapi dengan tingkat kemandirian pada pasien post stroke di Poli Rehabilitasi Medik RSUD Sidoarjo (p=0,05>α=0,004).

 Kata-kata kunci : Fisioterapi, Tingkat Kemandirian, Post Stroke

RELATIONS  PHYSIOTHERAPY PROGRAM  WITH  INDEPENDENCE OF  POST  STROKE PATIENTS

ABSTRACT

level of independence is a behavior that is capable of initiative, able to overcome obstacles or problems, have confidence and be able to do something on their own without the help of others. Factors that influence the level of independence between nutrition, stress, environment, motivation, treatment, care professionals, the rest, the patient's ability to learn on their own. The aim of this study was to determine the relationship physiotherapy program with a degree of independence in post-stroke patients at Rehabilitation Hospital Medical Sidoarjo. This study design using analytical research with cross sectional design. The population studied were post-stroke patients who underwent physiotherapy program at Poly Medical Rehabilitation Hospital Sidoarjo for 1 week. The samples used were as many as 44 respondents and taken with purposive sampling technique with data collection using questionnaires  and observation, and analyzed using Spearman Rank with a significance level of 0.05. Results of the study of post stroke patients who had undergone physiotherapy program has a good level of independence by 63.7% and which has a degree of independence was of 31.8%. There are 54.5% of patients undergoing post-stroke 3 physiotherapy program, as many as 15 people (34.1%) underwent two physiotherapy program, and as many as 5 people (11.4%) do 1 physiotherapy program. There is a correlation with the degree of independence  physiotherapy  program in post-stroke patients at Medical Rehabilitation  Hospital Sidoarjo Poly (p=0.05>α= 0.004).

Key words: Physiotherapy, Level of Independence, Post Stroke