PENGELOLAAN SAMPAH MEDIS DI RSU SURABAYA TAHUN 2017
Abstract
Keberadaan Rumah Sakit selain membawa dampak positif, juga membawa dampak negatif yaitu adanya sampah yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit, yang jika tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan dampak terhadap kesehatan masyarakat dan lingkungan. RSU Surabaya telah melakukan pengelolaan sampah medis, namun dirasa belum optimal. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengelolaan sampah medis di RSU Surabaya.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif, yang dilakukan dengan survey penilaian. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan instrumen yang berupa kuesioner dan form observasi. Analisis dilakukan secara deskriptif dalam bentuk tabel yang kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan literatur dan pedoman.
Hasil penelitian di RSU Surabaya menunjukkan bahwa timbulan sampah medis terbesar berasal dari ruang rawat inap yaitu sebesar 10,45 Kg/hari/pasien. Sebagian besar kualifikasi petugas cleaning services telah memenuhi syarat yaitu sebesar 68%. Tingkat pengetahuan petugas cleaning services dalam hal pengelolaan sampah medis sebagian besar baik yaitu sebesar 69%. Tingkat pengetahuan perawat dalam hal pemilahan sampah medis seluruhnya yaitu sebesar 100%. Sebagian besar sarana prasarana dalam pengelolaan sampah medis telah memenuhi syarat yaitu sebesar 97,6%. Sebagian besar proses pengelolaan sampah medis telah memenuhi syarat untuk Rumah Sakit tipe B yaitu sebesar 96,7%.
Disarankan untuk lebih meningkatkan dan mengoptimalkan proses pengelolaan sampah medis dengan baik agar tercipta lingkungan rumah sakit yang sehat.
Kata kunci : Pengelolaan, Sampah Medis, dan Rumah Sakit
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.36568/kesling.v15i2.676
Refbacks
- There are currently no refbacks.