HUBUNGAN KUALITAS FISIK DEPOT AIR MINUM DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI AIR MINUM DI KECAMATAN GAYAM KABUPATEN BOJONEGORO
Abstract
Abstrak : Air merupakan zat yang mempunyai peranan penting untuk kehidupan makluk hidup, terutama manusia dalam proses metabolisme tubuh. Kebutuhan air semakin lama semakin meningkat sejalan dengan bertambahnya jumlah penduduk. Tingkat pencemaran air menjadi kendala dalam pengolahan air. Depot Air Minum (DAM) merupakan salah satu sumber alternatif bagi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan air minum sehari-hari. Keberadaan DAM terus meningkat sejalan dengan dinamika kebutuhan masyarakat terhadap air minum yang bermutu dan aman .Penelitian ini bertujuan menganalis hubungan kualitas sarana Depot Air Minum dengan kualitas mikrobiologi air minm di Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro tahun 2020. Penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectiponal ini dilaksanakan di lapangan dengan analisis secara deskriptif., Data dikumpulkan melalui observasi, penilaian, dan pengukuran dan di 14 Depot Air Minum di Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro diolah, dan dianalisis sesuai dengan varibel yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitasa fisik DAM, tidak memenuhi syarat, namun hasil pengambilan sampel dan pemeriksaan secara laboratorium menujukkan 100 % memenuhi syarat kualitas bakteriologis air minum karena ditemukan adanya bakteri coliform.Disimpulkan bahwa kualitas fisik sarana DAM tidak berhubungan dengan kualitas bakteriologi dan disarankan kepada pengusaha depot air minum di Kecamatan Gayam diharapkan mempertahankan aspek higiene sanitasi depot yang memenuhi syarat dan memperbaiki yang tidak memenuhi syarat.
Kata Kunci : Kualitas Fisik DAM, Kualitas Bakteriologis dan Kecamatan Gayam BojonegoroFull Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.36568/kesling.v18i2.1428
Refbacks
- There are currently no refbacks.