DESKRIPSI KONSENTRASI ANAK SD YANG SARAPAN PAGI DESCRIPTION OF A CHILD BREAKFAST CONCENTRATION’S

Abstract

ABSTRAK

Siswa yang mampu berkonsentrasi ketika menerima pelajaran di kelas, lebih cepat menerima materi, sehingga akan berpengaruh positif pada prestasi belajarnya. Konsumsi makanan yang tidak adekuat di pagi hari menyebabkan otak kekurangan glukosa dan oksigen sehingga menurunkan kesadaran. Penelitian bertujuan mengidentifikasi gambaran konsentrasi anak yang sarapan di SD Negeri 3 Canggu Kuta Bali. Jenis Penelitian adalah observasional dengan rancangan cross sectional  yang melibatkan 51 siswa. Alat pengumpul data meliputi  Bourdon Wiersma test  untuk mengukur konsentrasi siswa menggunakan dan kuesioner untuk data sarapan pagi. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Rata-rata konsentrasi: kecepatan adalah 10,72 yang tergolong cukup baik. Rata-rata konsentrasi: konstansi adalah 4,25 yang tergolong cukup. Rata-rata konsentrasi: ketelitian adalah 5,51 yang tergolong cukup. Rata-rata ketelitian anak usia 12 tahun lebih baik dibandingkan anak usia 10 tahun. Konsentrasi anak laki dan perempuan hampir sama yaitu tergolong cukup baik pada variabel kecepatan, tergolong cukup pada variabel konstansi dan ketelitian. Mengingat sarapan merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi konsentrasi karenanya anak harus dibiasakan untuk sarapan sebelum berangkat sekolah sehingga konsentrasi anak tetap terjaga. Untuk menjaga konsentrasi, kualitas  sarapan juga harus diperhatikan yaitu memenuhi 20-25% kebutuhan kalori sehari dengan sumber bahan makanan karbohidrat kompleks supaya gula darah tetap terjaga.

 Kata-kata kunci: sarapan, konsentrasi

ABSTRACT

Students are able to concentrate while receiving lessons in the classroom , more quickly receive the material , so it will be a positive influence on academic achievement. Inadequate consumption of food in the morning cause brain glucose and oxygen deficiency resulting in lower consciousness. The research aims to identify the picture of a child breakfast concentration in SD Negeri 3 Canggu Kuta Bali. Type of study is an observational cross-sectional design involving 51 students. Includes data collection tool Bourdon Wiersma test to measure the concentration of students using questionnaires for data and a full breakfast. Data were analyzed descriptively. The results showed average concentrations: speed is 10.72 which is quite good. The average concentration: constancy is 4.25 which is quite. The average concentration: accuracy is 5.51 which is quite enough. The average accuracy of 12 year olds better than 10 year olds. Concentration of boys and girls are almost equally quite good at variable speed, variable is quite the constancy and accuracy. Considering breakfast is one of the factors that can affect the concentration of children must always therefore for breakfast before going to school so that the concentration of children is maintained. To maintain the concentration, quality of breakfast also should be noted that 20-25% meet daily caloric needs with food sources of complex carbohydrates blood sugar to stay awake.

Key words : breakfast, concentration

 Alamat Korespopndensi : n_ariati@yahoo.com ; yuni.suntari@yahoo.com