PERBANDINGAN KADAR HISTAMIN PADA IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis) DAN IKAN KEMBUNG (Restrelliger neglectus)
Abstract
ABSTRACT
Skipjack tuna and mackerel are types of fish from the scombriade family that are popular for consumption by
the public and have high histidine levels. Histidine can be used by microbes to be converted into histamine
which is one of the toxic chemicals, and histamine can cause allergy symptoms. The purpose of this study was to
determine the difference in histamine levels and organoleptic values in skipjack (Katsuwonus pelamis) and
mackerel (Restrelliger neglectus), so it is hoped that people who have a history of allergies to histamine can pay
more attention in choosing skipjack and mackerel to eat. This type of research is an experimental laboratory
with samples of skipjack and convex fish sold at the Sidoarjo Fish Marketing Depot with 3 repetitions taken by
total sampling. Analysis of histamine levels using the HPLC method. The results of the study on histamine levels
in skipjack tuna obtained an average of 4.713 mg/kg and mackerel an average of 4.291 mg/kg. The T-Test
statistic test stated that there was no significant difference in histamine levels in skipjack and mackerel. The
organoleptic test on skipjack and mackerel obtained a value of 7-9 which means the fish is in fresh condition.
Keywords : Skipjack tuna (Katsuwonus pelamis); puffer fish (Restrelliger neglectus); Histamine; HPLC
ABSTRAK
Ikan cakalang dan ikan kembung adalah jenis ikan dari family scombriade yang digemari untuk dikonsumsi oleh
masyarakat dan memiliki kadar histidin yang tinggi. Histidin dapat dimanfaatkan mikroba untuk diubah menjadi
histamin yang merupakan salah satu bahan kimia yang bersifat toksik, dan histamin dapat menimbulkan gejala
alergi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan kadar histamin dan nilai organoleptik pada ikan
cakalang (Katsuwonus pelamis) dan ikan kembung (Restrelliger neglectus), sehingga diharapakan bagi
masyarakat yang memiliki riwayat alergi terhadap histamin, bisa lebih memperhatikan dalam memilih ikan
cakalang dan ikan kembung untuk dikonsumsi. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan
sampel ikan cakalang dan ikan cembung yang dijual di Depo Pemasaran Ikan Sidoarjo dengan 3 kali
penggulangan yang diambil secara total sampling. Analisa kadar histamin menggunakan metode HPLC. Hasil
penelitian kadar histamin pada ikan cakalang diperoleh rata-rata sebesar 4,713 mg/kg dan ikan kembung ratarata
sebesar
4,291
mg/kg.
Pada
uji
statistis
T-Test
menyatakan
bahwa
tidak
ada
perbedaan
kadar
histamin
yang
signifikan
pada ikan cakalang dan ikan kembung. UJi organoleptik pada ikan cakalang dan ikan kembung
didapatkan nilai 7-9 yang artinya ikan tersebut dalam kondisi segar.
Kata kunci : Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis); Ikan Kembung (Restrelliger neglectus); Histamin; HPLC
Full Text:
CARROLYNA Endah PuspitasariReferences
DAFTAR PUSTAKA
Affiano. I. Analisis Perkembangan Histamin Tuna (Thunnussp) Dan Bakteri Pembentuknya Pada Beberapa
Seting Standar SuhuPenyimpanan. Skripsi. Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian
Bogor. Bogor; 2011.
Aminah, S. Penetapan Kadar Histamin Dalam Produk Pangan Ikan Kalengan Menggunakan Metode
Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dan Enzym Linked Immunosorbent Assay (ELISA).Progam
Studi Magister Farmasi.Institut Teknologi Bandung. Bandung; 2015.
Aprianti, Daian. Aktivitas Antibakteria Ekstrak Biji Picung (Pangiumedule Reinw) dan pengaruhnya
Terhadap Stabilitas Fisika Kimia, Mikrobiologi dan Sensori Ikan Kembung (Restoelligerneglectus).
Skripsi.Fakult as Sains dan Teknologi.Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta; 2011.
Arisman. Keracunan Makanan :Buku Ajar Ilmu Gizi. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2009.
Astuti, Ida dan Asniati Ningsi. Pengaruh Ekstrak Daun Belimbing Wuluh Terhadap Histamin Pada Ikan
Cakalang (Katsuwonuspelamis) Asap. Gorontalo Fisheris Journal; 2018. Vol 5 (2).
Baliwati, Yayuk dan Yulmiaris Dwi. Keragaan KOnsumsi Ikan di Indonesia Tahun 2005-2011. Fakultas Ekologi Manusia. Institut Pertanian Bogor. Bogor; 2012.
Dwiyitno. Identifikasi Bakteri Patogen Pada Produk Perikanan dengan Teknik Molekuler.Squalen; 2010.
Vol 5 (2).
Fandri, Donny. Pertumbuhan dan Reproduks iIkan Kembung Lelaki (Restrelliger Kanagurta Cuvier 1817)
di Selat Sunda.Skripsi.Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor; 2012.
Food and Drug Administration : Fish and Fishery Products Hazards and Control Guidance, U.S.
Departement of Health and Human Services, Centre for Food Safety and Applied Nutrition; 2012.
Garwan, Rahmatia. Perkembangan Histamin Selama Proses Fermentasi dan Penyimpanan Produk Bakasang
Jeroan Ikan Cakalang (Katsuwonuspelamis, Lin).Tesis. Sekolah Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor.
Bogor; 2009.
Hattu, N., dkk. Effect of Tamarind (Tamarindus indica L) Extract to Histamine Contentin Bullet tuna (Auxis
rochei). Pattimura University. Ambon; 2015.
Heriyanto, B. dan Ristiyanto. Binatang PenularPenyakit di Sekitar Lingkungan Rumah. Jakarta. Yayasan
Pustaka Obor Indonesia; 2017.
Indrati, N., dkk. Studi Bakteri Pembentuk Histamin Pada Ikan Kembung Pada Selama Proses Pengolahan.
Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan; 2006. Vol 1 (2).
Isamu, K.T., dkk. Analisis Sensori Abon Ikan Cakalang (Katsuwonuspelamis) Dari Proses Pengawetan
Yang Berbeda.Jurnal Fish Protech; 2018. Vol. 1(2). Hal.104-109.
Ismunandar, Indra. Pemetaan Daerah Penangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonuspelamis) di PerairanTeluk
Bone Pada Musim Timur 2017.Skripsi.Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan. Universitas Hasanuddin.
Makassar; 2018.
Kilawati, Y. dan Diana A. Iktiologi. Malang. UB Press; 2017.
Kordi, M Ghufaron H. Budidaya Biota Akuatik untuk Pangan, Kosmetik, dan Obat-obatan.Yogyakarta.
Lily Publisher; 2010.
Mahendradatta dan Abu. Kombinasi Bumbu Dan Asap Cair Dalam Meminimalkan Pembentukan Histamin
Pada Ikan Kembung Perempuan (Rastrelliger negelectus) Asap. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan;
Vol XII (2).
Mangunwardoyo,W., Romauli, A.S. & Endang. S.H,. Seleksi Dan Pengujian Aktivitas Enzim L-Histidine
carboxylase Dari Bakteri Pembentuk HIstamin. Makara, Sains. Vol 11.No.2. Fakultas MIPA.Universitas
Indonesia Depok; 2007.
Mauliyani, E., Muhammad. A.W.,& Rudi. R. Uji Kualitatif Histamin Menggunakan Kit Histakit Pada
Ikan Patin Jambal (Pangasiusdjamba) Selama Penyimpanan Suhu Dingin. Fakultas MIPA.Universitas
Tanjungpura. Pontianak; 2016. JKK.Vol. 5(3). Hal.13-17.
Nafisyah, Ayulana. Pengaruh Alga Merah (Kappaphycusalvarenzir) Terhadap Mutu Ikan Kembung
(Restrelligersp). Skripsi.Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Airlangga. Surabaya; 2014.
Nuraini, Astri. Pengaruh Asap Cair Kayu Karet Redestilasi Pada Pengasapan Ikan Kembung
(Restrelligerkanagurta). Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Lampung. Bandar Lampung; 2017.
Prahadina, V.D., dkk. Sumber daya Ikan Kembung (RestrelligerKangurta cuvier 1817) di Perairan Selat
Sunda yang Didaratkan di PPP Labuan, Banten. Marine Fisheris; 2015. Vol 6 (2) Hal. 169-178.
Prasetiawan, N. R., dkk.Penghambatan Pembentukan Histamin pada Daging Ikan Tongkol (Euthynnusaffinis)
Oleh Querectin Selama Penyimpanan .Jurnal Penelitian Hasil Pengolahan Ikan. 2013. Vol 16 (2).
Puspitasari, A.F. Identifikasi dan Pravalensi Cacing Ektoparasit Pada Ikan Kembung (Restrelliger sp) dPelabuhan perikanan Nusantara Brondong, Lamongan Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan. UniversitasAirlangga. Surabaya; 2013.
Radjawane, C.,Y.S.Darmanto.,Fronthea,S.Kajian Kandungan Histamin Ikan Cakalang (Katsuwonuspelamis)
Segar Dan Asap Pada Sentral Pengolahan Ikan Asap Di Kota Ambon. Prosiding Seminar NasionalKelautan. Universitas Trunojoyo Madura. Semarang: Universitas Diponegoro; 2016.
Rahmadani, Riski. Kajian Kandungan Beberapa Logam Berat Pada Ikan Kembung (Restrelligerkanaguryta)
di Pesisir Teluk Lampung Secara Spektrofotometri Serapan Atom.Skripsi.Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam. Universitas Lampung. Bandar Lampung; 2017.
Rahmi, Jusniati. Kualitas Ikan Cakalang (Katsuwonuspelamis) Segar Pasca Pendaratan di PPI LAPPASINJAI Sampai Pemasaran Akhir di Kabupaten Sinjai.Skripsi.Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan.Universitas Hasanuddin. Makassar; 2018.
Safrida, Y.D. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Berpotensi Probiotik Pada Ikan Kembung. Jurnal Unsyiah;
Vol 1 (3). Hal. 200-203.
SNI 2729: 2013
SNI 2346: 2015
Sarrimbul, A., dkk. Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Pelagis. Malang. UB Press; 2017.
Siswandono, dkk. Kimia Medisinal. Surabaya: Airlangga University Press; 1995.
Siswanti, dkk. Pemanfaatan Daging dan Tulang Ikan Kembung (Restrelliger kanagurta) dalam Pembuatan
Camilan Stik. Jurnal Teknologi Hasil Perikanan; 2016. Vol X (1).
Sofia, Maya. Aplikasi Gelombang Ultrasonik Sebagai Alternatif Untuk Mempertahankan Kesegaran Fillet
Ikan Nila.Skripsi.Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.Institus Pertanian Bogor. Bogor; 2014.
Talib, A dan Marlena T. Karaktristik Organoleptik dan Kimia Produk Empek-Empek Ikan Cakalang. Jurnal
Ilmiah Agribisnis dan Perikanan.Agrikan UMMU- Ternate; 2015. Vol 8(1).
Widayani, R. A. Budidaya Ikan Tongkol. Yogyakarta : Literindo; 2016.
Winata, A.,dkk. Analisis Korelasasi Harga dan Mutu Kimiawi Kerupuk di Pasar Tradisional Cinde Palembang.
Jurnal Teknologi Hasil Perikanan; 2015. Vol 4 (2) Hal. 179-183.
Wiranti, J. Pengujian Histamin Pada Produk Perikanan Di UPT. Pengendalian Dan Pengujian Mutu Hasil
Perikanan (PPMHP) Surabaya, JawaTimur. Laporan PKL. Fakultas Perikanan Dan Kelautan Universitas
Airlangga. Surabaya; 2016.
Refbacks
- There are currently no refbacks.